Jokowi Beri Respon Terkait Pengganti Lili Pintauli Sebagai Wakil Ketua KPK |
- Jokowi Beri Respon Terkait Pengganti Lili Pintauli Sebagai Wakil Ketua KPK
- Jokowi Tinjau Balai Besar Penelitian Tanaman Padi dan Pastikan Ketersedian Pangan
- Soal Menteri Yang Berkampanya, Jokowi Minta Semua Fokus Bekerja
- Jokowi Serahkan Bansos pada Pedagang di Pasar Sukamandi
- Bertolak ke Subang, Jokowi akan Bagikan Bansos dan Tinjau Balai Besar Penelitian Tanaman Padi
Jokowi Beri Respon Terkait Pengganti Lili Pintauli Sebagai Wakil Ketua KPK Posted: 12 Jul 2022 01:30 AM PDT SUBANG, LELEMUKU.COM - Presiden Joko Widodo merespons pertanyaan awak media terkait pengganti Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Lili Pintauli Siregar. Presiden mengatakan bahwa penentuan kandidat pengganti pimpinan KPK tersebut masih dalam proses. Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi seusai meninjau Balai Besar Penelitian Tanaman Padi (BBPadi) di Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat, Selasa, 12 Juli 2022. "Masih dalam proses, untuk pengganti dari Ibu Lili Pintauli masih dalam proses karena kan baru saja surat pemberhentiannya minggu yang lalu sudah saya tanda tangani, dan ini masih dalam proses untuk penggantiannya," ucap Presiden. Kepala Negara pun mengatakan bahwa calon pengganti Wakil Ketua KPK akan segera diajukan kepada DPR RI. "Kami akan segera mengajukan ke DPR secepatnya," ucap Presiden. Sebelumnya, Presiden Jokowi telah menerima surat pengunduran diri dan telah menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) terkait pemberhentian Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar sebagai pimpinan KPK. (Setpres) |
Jokowi Tinjau Balai Besar Penelitian Tanaman Padi dan Pastikan Ketersedian Pangan Posted: 12 Jul 2022 01:06 AM PDT SUBANG, LELEMUKU.COM - Presiden Joko Widodo meninjau langsung Balai Besar Penelitian Tanaman Padi (BBPadi) di Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat, pada Selasa, 12 Juli 2022. Kedatangan Presiden ke balai tersebut antara lain untuk memastikan ketersediaan pangan, utamanya beras di Tanah Air. "Pagi hari ini saya datang ke Balai Padi dari Kementerian Pertanian dalam rangka untuk memastikan ketersediaan pangan kita, utamanya beras karena memang di balai ini benih-benih varietas unggul itu disiapkan," ujar Presiden dalam keterangannya selepas peninjauan. Menurut Kepala Negara, saat ini dunia sedang mengalami kekurangan pangan di mana-mana. Oleh sebab itu, Presiden meminta semua pihak agar waspada dan memastikan agar ketersediaan pangan Indonesia berada pada kondisi yang aman. Dalam peninjauannya di BBPadi, Presiden Jokowi antara lain melihat gudang plasma nutfah yang menyimpan berbagai koleksi dan konservasi plasma nutfah tanaman padi. Presiden melihat bahwa BBPadi telah menyiapkan varietas-varietas unggul serta menemukan varietas-varietas. "Kita lihat tadi yang banyak ditanam oleh masyarakat memang Inpari 32 dan Inpari 42 dan juga varietas-varietas yang lainnya," imbuhnya. Lebih lanjut, Presiden menekankan bahwa benih memiliki peranan yang sangat penting dalam menaikkan produksi beras nasional di setiap hektarnya. Jika betul-betul didampingi oleh para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), Presiden yakin lahan pertanian yang dikelola akan menghasilkan panen yang baik. "Kalau betul-betul didampingi oleh PPL-PPL yang baik, satu hektare tadi Inpari 32, Inpari 42, bisa menghasilkan kurang lebih sampai 12 ton. Tetapi katakanlah rata-rata 7-8 ton saja itu sudah sebuah lompatan yang sangat baik bagi stok ketersediaan pangan, utamanya beras kita," jelasnya. Di saat yang sama, Presiden juga menekankan agar jajarannya tidak hanya berfokus pada satu jenis pangan saja yaitu beras. Presiden mendorong agar tanaman pangan lain seperti sagu, sorgum, porang, jagung, hingga ketela pohon untuk terus dikembangkan dan ditingkatkan produksinya. "Saya yakin, karena kita sudah tiga tahun ini tidak impor beras, saya yakin swasembada beras kita akan segera kita capai," tandasnya. Turut mendampingi Presiden dalam kesempatan tersebut yaitu Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Menteri BUMN Erick Thohir, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, dan Bupati Subang Ruhimat. (Setpres) |
Soal Menteri Yang Berkampanya, Jokowi Minta Semua Fokus Bekerja Posted: 12 Jul 2022 12:54 AM PDT SUBANG, LELEMUKU.COM - Menanggapi pertanyaan awak media soal menteri yang berkampanye, Presiden Joko Widodo meminta menterinya untuk fokus bekerja. Hal tersebut disampaikannya usai menyerahkan bantuan sosial di Pasar Sukamandi, Kabupaten Subang, Selasa, 12 Juli 2022. "Saya minta semua menteri fokus bekerja. Kalau Menteri Perdagangan ya urus yang paling penting seperti yang saya tugaskan kemarin bagaimana menurunkan harga minyak goreng," ucap Presiden. Presiden Jokowi berharap harga minyak goreng curah bisa berada di kisaran Rp14 ribu atau di bawahnya. "Tugas dari saya itu, jadi ke pasar-pasar mengecek, karena saya juga sama mengecek minyak goreng utamanya yang kita cek itu minyak curah, jangan sekali-kali lari ke minyak kemasan yang premium," jelas Presiden. Presiden menjelaskan, dari sejumlah pasar yang ia kunjungi harganya memang sudah berada di kisaran harga tersebut. "Kalau di luar Jawa masih ada yang di atas Rp14 ribu, satu persatu akan kita selesaikan," ungkap Presiden. Presiden juga menekankan agar para menteri, utamanya yang mengurusi bidang energi dan pangan, agar bisa fokus menangani dua hal tersebut. Menurutnya, saat ini situasi dunia sedang terdisrupsi di dua bidang tersebut. "Semuanya harus fokus bekerja utamanya yang berkaitan dengan energi dan pangan, ini penting. Ini saya urus terus urusan yang berkaitan dengan BBM, urusan yang berkaitan dengan energi itu misalnya batu bara semuanya karena dunia terdisrupsi di energi dan pangan sehingga kita harus konsentrasi dan jangan sampai kita terpeleset di dua bidang ini," tandasnya. (Setpres) |
Jokowi Serahkan Bansos pada Pedagang di Pasar Sukamandi Posted: 12 Jul 2022 12:34 AM PDT SUBANG, LELEMUKU.COM - Presiden Joko Widodo mengawali kunjungan kerjanya di Provinsi Jawa Barat pada Selasa, 12 Juli 2022 dengan mengunjungi Pasar Sukamandi, Kabupaten Subang untuk menyapa para pedagang sekaligus membagikan bantuan langsung kepada para penerima manfaat. Presiden berharap agar bantuan tersebut dapat memacu pertumbuhan ekonomi masyarakat pascapandemi. "Tadi seperti biasa memberikan tambahan modal kerja untuk usaha-usaha mikro, untuk pedagang-pedagang pasar, untuk pedagang kaki lima (PKL). Penting karena kita ingin men-trigger pertumbuhan ekonomi yang berada di bawah dari recovery pemulihan karena pandemi," ujar Kepala Negara dalam keterangannya di Pasar Sukamandi. Selain bantuan sosial bagi para pedagang, Kepala Negara juga memberikan sejumlah bantuan bagi para penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH), utamanya bagi yang memiliki usaha di rumah. "Kemudian juga tambahan untuk program PKH terutama juga untuk ibu-ibu yang memiliki usaha-usaha di rumah, usaha-usaha rumahan jadi tambahan modal Rp1,2 juta," ucap Presiden. Presiden pun memastikan agar bantuan tersebut dapat memperkuat daya beli masyarakat sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah setempat. "Kita ingin jangan sampai daya beli rakyat itu turun, jangan sampai daya beli masyarakat itu turun. Sehingga kalau ada kelebihan di APBN, dari pajak, dari PNBP, dari pungutan ekspor akan juga diarahkan untuk yang masyarakat yang di bawah ini juga diperkuat daya belinya. Sehingga bisa nanti akan ada tambahan-tambahan untuk mereka," tutur Presiden. Turut mendampingi Presiden dalam kegiatan tersebut antara lain Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Menteri BUMN Erick Thohir, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, dan Bupati Subang Ruhimat. (Setpres). |
Bertolak ke Subang, Jokowi akan Bagikan Bansos dan Tinjau Balai Besar Penelitian Tanaman Padi Posted: 11 Jul 2022 07:30 PM PDT SUBANG, LELEMUKU.COM - Presiden Joko Widodo bertolak menuju Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat, untuk melakukan kunjungan kerja pada Selasa, 12 Juli 2022. Dari Pangkalan TNI AU Atang Sendjaja, Kabupaten Bogor, Presiden Jokowi lepas landas dengan menggunakan helikopter Super Puma TNI AU sekitar pukul 07.30 WIB. Setibanya di landasan helikopter Lapangan Perum Sang Hyang Seri, Kabupaten Subang, Presiden Jokowi akan terlebih dulu menuju Pasar Sukamandi untuk menyerahkan sejumlah bantuan sosial bagi para penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) dan pedagang. Selanjutnya, Kepala Negara akan beranjak menuju Balai Besar Penelitian Tanaman Padi (BBPadi) untuk melakukan sejumlah kegiatan yaitu meninjau koleksi dan konservasi plasma nutfah tanaman padi, meninjau unit produksi benih sumber padi, hingga meninjau varietas padi dan produk inovasi Kementerian Pertanian. Presiden juga diagendakan berdialog dengan perwakilan petani. Selesai acara tersebut, Presiden akan kembali ke landasan helikopter Lapangan Perum Sang Hyang Seri untuk kemudian lepas landas menuju Jakarta dengan menggunakan helikopter yang sama. Turut mendampingi Presiden dalam penerbangan menuju Kabupaten Subang yaitu Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Menteri BUMN Erick Thohir, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono, Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo, dan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin. (Setpres) |
You are subscribed to email updates from #Lelemuku. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google, 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |