Jokowi dan Presiden Frank Walter Steinmeier Sepakat Kerja Sama Indonesia dan Jerman |
- Jokowi dan Presiden Frank Walter Steinmeier Sepakat Kerja Sama Indonesia dan Jerman
- Peringati 70 Tahun Hubungan Indonesia dan Jerman Momentum Perkuat Kemitraan
- Jokowi Sambut Kunjungan Kenegaraan Presiden Steinmeier di Istana Bogor
Jokowi dan Presiden Frank Walter Steinmeier Sepakat Kerja Sama Indonesia dan Jerman Posted: 16 Jun 2022 06:00 PM PDT BOGOR, LELEMUKU.COM - Presiden Joko Widodo menerima kunjungan kenegaraan Presiden Republik Federal Jerman Frank-Walter Steinmeier, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Kamis, 16 Juni 2022. Dalam keterangan pers bersama usai pertemuan bilateral kedua negara, Presiden Jokowi mengatakan bahwa kedua negara sepakat untuk meningkatkan kerja sama di sejumlah bidang, salah satunya di bidang industri 4.0 khususnya percepatan pengembangan sumber daya manusia (SDM). "Telah terdapat MoU antara Kementerian Perindustrian dengan Deutsche Messe Ag dan dengan Infineon Ag yang akan ditandatangani nanti sore. Selain itu, Indonesia akan menjadi partner country Hannover Messe tahun 2023 setelah juga berpartisipasi di pameran industri 4.0 di Hannover Messe di tahun 2022 ini," ujar Presiden. Selain itu, Indonesia dan Jerman juga sepakat untuk meningkatkan investasi di bidang industri berteknologi tinggi, termasuk sektor kendaraan listrik. Presiden Jokowi turut mengajak industri Jerman untuk ikut serta mengembangkan pabrik semikonduktor di Indonesia dan menjadikan industri tersebut sebagai bagian dari rantai pasok chip global. "Untuk berinvestasi di kawasan-kawasan industri hijau di Indonesia, saya menyampaikan tawaran Indonesia kepada Jerman untuk membangun German Industrial Quarter di salah satu kawasan industri di Indonesia," ungkapnya. Selanjutnya, Indonesia dan Jerman juga sepakat untuk meningkatkan kerja sama di bidang perubahan iklim. Presiden Jokowi pun menyampaikan apresiasinya atas dukungan pemerintah Jerman dalam pembangunan Green Infrastructure Initiative (GII) senilai 2,5 miliar Euro berupa pembangunan pusat mangrove dunia di Indonesia yang baru saja diresmikan beberapa waktu yang lalu. "Kemudian integrasi transmisi hijau di Sulawesi Utara senilai 150 juta Euro serta pilot project pengembangan energi geotermal senilai 300 juta Euro. Saya mengajak Jerman menjadi mitra Indonesia dalam mengolah potensi-potensi sumber-sumber energi baru terbarukan di Indonesia," ucap Presiden. Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi mengundang kontribusi Jerman dan negara-negara G7 untuk bersama-sama berkolaborasi dalam bidang pengetahuan, teknologi, dan akses pendanaan terkait transisi energi yang merupakan prioritas bagi negara-negara G20 dan G7. Salah satunya, Presiden Jokowi mengajak Jerman untuk mendukung pembentukan energy transition financing dan pasar karbon di Indonesia. Terakhir, terkait isu kawasan dan isu global, Presiden Jokowi dan Presiden Steinmeier membahas situasi di Ukraina dan kerja sama Indo Pasifik. Presiden Jokowi secara tegas kembali menyampaikan konsistensi Indonesia terkait pentingnya penghormatan terhadap kedaulatan dan integritas wilayah serta kepatuhan terhadap prinsip-prinsip dan hukum internasional. "Saya juga mendorong penguatan kerja sama mengatasi dampak perang Ukraina khususnya terhadap pangan dan energi. Terkait dengan kerja sama di kawasan Indo Pasifik, saya kembali menekankan pentingnya arsitektur kawasan secara inklusif yang mengedepankan semangat kolaborasi, bukan pembendungan atau containment di Indo Pasifik dalam spirit kerja sama multilateralisme dan perdamaian," tutur Presiden. (Setpres) |
Peringati 70 Tahun Hubungan Indonesia dan Jerman Momentum Perkuat Kemitraan Posted: 16 Jun 2022 05:39 PM PDT BOGOR, LELEMUKU.COM - Indonesia dan Jerman memperingati 70 tahun pembukaan hubungan diplomatik pada tahun 2022 ini. Presiden Joko Widodo pun berharap peringatan hubungan yang telah terjalin sejak tahun 1952 tersebut dapat menjadi momentum untuk memperkuat hubungan dan kemitraan kedua negara. "Tahun ini kita memperingati 70 tahun pembukaan hubungan diplomatik Indonesia-Jerman. Ini merupakan momentum bagi Indonesia dan Jerman untuk memperkuat hubungan," ujar Presiden Jokowi dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Republik Federal Jerman Frank-Walter Steinmeier di Istana Kepresidenan Bogor, pada Kamis, 16 Juni 2022. Presiden Jokowi turut menyambut baik berbagai rangkaian kegiatan perayaan 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Jerman. Salah satunya adalah pameran seni kontemporer yang menghadirkan seniman asal Indonesia. "Saya mencatat berbagai rangkaian kegiatan perayaan 70 tahun, termasuk pameran seni kontemporer Documenta Fifteen di Jerman yang menggandeng kelompok seniman Indonesia Ruangrupa yang akan dibuka oleh Bapak Presiden Steinmeier," imbuhnya. Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga mengucapkan selamat datang kepada Presiden Steinmeier dan delegasi yang telah tiba di Indonesia. Presiden Steinmeier dan rombongan tiba di Indonesia melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (15/06) sekitar pukul 19.25 WIB. "Tentunya ini merupakan kehormatan bagi saya menerima kunjungan ini dan di pertemuan empat mata tadi kita sudah membahas banyak hal, baik mengenai hubungan Indonesia-Jerman maupun situasi dunia saat ini. Dalam pertemuan ini akan kita lanjutkan untuk membahas kerja sama ekonomi bilateral," ucap Presiden Jokowi. Presiden Frank-Walter Steinmeier melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia selama tiga hari, dari tanggal 15 hingga 17 Juni. Selain bertemu dengan Presiden Joko Widodo, Presiden Steinmeier juga diagendakan antara lain untuk berkunjung ke Candi Borobudur di Magelang, Provinsi Jawa Tengah. Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Steinmeier yaitu Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar, serta Plt. Direktur Jenderal Amerika dan Eropa I Gede Ngurah Swajaya. (Setpres) |
Jokowi Sambut Kunjungan Kenegaraan Presiden Steinmeier di Istana Bogor Posted: 16 Jun 2022 05:32 PM PDT BOGOR, LELEMUKU.COM - Presiden Joko Widodo menyambut kunjungan kenegaraan Presiden Republik Federal Jerman Frank-Walter Steinmeier, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Kamis, 16 Juni 2022. Kunjungan ini bertepatan dengan peringatan 70 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Jerman, yang resmi terjalin sejak tahun 1952. Presiden Steinmeier bersama delegasi tiba di Istana Kepresidenan Bogor sekitar pukul 10.00 WIB. Kedatangan Kepala Negara Republik Federal Jerman tersebut turut diiringi oleh pasukan Nusantara, pasukan berkuda, dan korps musik Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). Usai disambut oleh Presiden Jokowi, prosesi penyambutan kemudian dilanjutkan dengan upacara penyambutan kenegaraan dengan diperdengarkannya lagu kebangsaan kedua negara dan diiringi dentuman meriam sebanyak 21 kali. Setelah dentuman meriam selesai, kedua pemimpin kemudian melakukan inspeksi pasukan kehormatan. Kedua pemimpin selanjutnya memperkenalkan delegasi dari masing-masing negara yang turut hadir mengikuti upacara. Delegasi Indonesia yang hadir yaitu Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar, serta Plt. Direktur Jenderal Amerika dan Eropa I Gede Ngurah Swajaya. Sementara itu, delegasi Republik Federal Jerman yang hadir adalah Duta Besar Republik Federal Jerman untuk Indonesia, ASEAN, dan Timor Leste Ina Lepel, Sekretaris Negara/ Kepala Kantor Presiden Republik Federal Jerman Dörte Dinger, Menteri Negara Kantor Luar Negeri Republik Federal Jerman Anna Lührmann, Wakil Ketua Kelompok Parlemen ASEAN Peter Aumer, Kepala Departemen Kebijakan Luar Negeri Wolfgang Silbermann, Juru Bicara Presiden Republik Federal Jerman Cerstin Gammelin, Kepala Kantor Pribadi Presiden Republik Federal Jerman Alexander Dubnitzki, dan Penasihat Kebijakan Senior Kantor Presiden Republik Federal Jerman Dilan Kücükali. Setelah saling memperkenalkan delegasi masing-masing, Presiden Jokowi kemudian mengajak Presiden Steinmeier untuk berfoto bersama dan menandatangani buku tamu kenegaraan di Ruang Teratai. Rangkaian acara kemudian dilanjutkan dengan penanaman bersama pohon Cendana atau Santalum album oleh Presiden Jokowi dan Presiden Steinmeier. Selepas penanaman pohon bersama, Presiden Jokowi dan Presiden Steinmeier menuju veranda untuk berbincang sejenak sebelum menggelar pertemuan bilateral bersama delegasi dari masing-masing negara. Dalam pengantarnya saat pertemuan bilateral, Presiden Jokowi menyampaikan ucapan selamat datang bagi Presiden Steinmeier dan mengatakan bahwa kunjungan ini merupakan sebuah kehormatan bagi Indonesia. Dalam pertemuan bilateral tersebut, kedua pemimpin juga menbahas berbagai kerja sama ekonomi bilateral. "Tahun ini kita memperingati 70 tahun pembukaan hubungan diplomatik Indonesia-Jerman. Ini merupakan momentum bagi Indonesia dan Jerman untuk memperkuat hubungan," ujar Presiden Jokowi. Usai pertemuan bilateral, kedua pemimpin kemudian melakukan pernyataan pers bersama di Ruang Teratai. Rangkaian penyambutan ini pun diakhiri dengan jamuan santap siang kenegaraan bagi Presiden Steinmeier di Ruang Garuda. (Setpres) |
You are subscribed to email updates from #Lelemuku. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google, 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |