Friday, December 13, 2019

11:53 PM
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Benhur Tomi Mano Terima Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI ke Kota Jayapura.

Benhur Tomi Mano Terima Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI ke Kota Jayapura


Benhur Tomi Mano Terima Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI ke Kota Jayapura

Posted: 13 Dec 2019 07:32 AM PST

Benhur Tomi Mano Terima Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI ke Kota JayapuraJAYAPURA, LELEMUKU.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Provinsi Papua melalui Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano, MM menerima Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK RI Perwakilan Provinsi Papua atas efektifitas pengelolaan dana bidang kesehatan. LHP yang disampaikan kepala BPK RI Paula Hendry Simatupang, SE, MSi, Ak, CfrA, CA menyimpulkan pengelolaan dana kesehatan "Kurang Efektif". Wali Kota atas hasil tersebut mengatakan akan melakukan perbaikan dan evaluasi bersama dinas kesehatan dan 13 puskesmas di Kota Jayapura.

"Memang apa yang dilakukan pemeriksaan BPK sangat betul. Dana kapitasi perlu kita duduk bicara dengan TPAD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah), itu memang kelemahan kita yang akan kita perbaiki di tahun 2020 nanti. Terima kasih atas pemeriksaan yang dilakukan BPK RI Perwakilan Provinsi Papua. Kita akan evaluasi bersama dinas kesehatan dan 13 puskesmas di Kota Jayapura," katanya pasca penyerahan LHP di Aula BPK RI Provinsi Papua, Senin (10/12/2019).

Pemeriksaan kinerja atas efektifitas pengelolaan dana bidang kesehatan dalam mendukung pelayanan dinas kesehatan di Pemerintah Kota Jayapura memiliki beberapa kelemahan. Kelemahan tersebut adalah belum dianggarkannya dana kapitasi JKN dalam kegiatan peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Belum dianggarkannya dana tersebut membuat rencana kegiatan tidak bisa direalisasikan.

Kemudian, BPK RI memberikan rekomendasi perbaikan yakni kepala dinas kesehatan memerintahkan Kepala Puskesmas agar dalam merencanakan pemanfaatan dana kapitasi JKN agar menjadi optimal, serta menganggarkannya bersama TAPD. Dalam mengumpulkan dan memvalidasi data, serta informasi yang menjadi dasar penyusunan anggaran. "Ada kegiatan terintegrasi mulai dari penyusunan anggaran, perencanaan sampai kepada pengesahannya di Pemerintah Kota Jayapura," kata Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Papua Paula Hendry Simatupang, SE, MSi, Ak, CfrA, CA.

Sebelumnya, LHP BPK RI Perwakilan Provinsi Provinsi Papua menyerahkan enam LHP kepada enam bupati / wali kota dan perwakilan DPRD. LHP yang diserahkan sebanyak enam laporan, yang terdiri dari tiga LHP kinerja dan tiga LHP Pemeriksaan Dengan Tujuan Tertentu (PDTT).

Pemeriksaan atas kinerja dan Pemeriksaan Dengan Tujuan Tertentu (PDTT) Tahun 2019; Pemeriksaan efektifitas pengelolaan dana bidang kesehatan dalam mendukung pelayanan kesehatan dasar tahun 2018 dan semester I tahun 2019 pada Pemerintah Kota Jayapura dan Kabupaten Merauke; Pemeriksaan kinerja atas peningkatan kualitas pembelajaran dalam mewujudkan terselenggaranya wajib belajar 12 tahun pada Pemerintah Kabupaten Jayapura; Pemeriksaan kepatuhan atas belanja daerah tahun anggaran 2018 sampai dengan triwulan III tahun 2019 pada pemerintah kabupaten Keerom dan Kabupaten Sarmi; dan Pemeriksaan kepatuhan atas manajemen aset per semester I tahun anggaran 2019 pada Pemerintah Kabupaten Biak Numfor. (HumasKotaJayapura)

Richard Louhenapessy Perbaharui MoU Kerjasama Sister City Ambon dan Vlissingen

Posted: 13 Dec 2019 05:02 AM PST

VLISSINGEN, LELEMUKU.COM – Dalam upaya memperbaharui kerjasama Sister City ambon-Vlissingen, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon melakukan Kunjungan ke Pemerintah Kota Vlissingen.

Dalam kunjungannya, Walikota Ambon, Richard Louhenapessy bersama tim disambut oleh Pemerintah Kota Vlissingen yaitu Walikota, Bas Van den Tillaar, Wakil Walikota, Albert Vader serta Yayasan SSVA, Rabu waktu Belanda (11/12/19).

Walikota Ambon pada kesempatan tersebut menyatakan bahwa Ambon-Vlissingen memiliki sejarah kerjasama yang cukup lama dengan SSVA, karena itu diharapkan kerjasama ini terus terbangun dengan baik.

"Saya menyadari kita bisa terus perbaharui MoU nya agar apa yang bisa dilihat dapat dirancang dan diperbaiki. Intinya sama
seperti yang dibuat sebelum ini hanya kita harus mengikuti format yang disampaikan oleh Depdagri. tujuannya agar semua sister city memiliki keseragaman format sehingga dengan mudah dapat dipantau sejauh mana perkembangan yang telah dilakukan," aku Walikota.

Walikota kemudian mencontohkan kerjasama antara Ambon-Vlissingen , Jakarta-Roterdam, Ambon-Darwin, Ambon-Tokyo yang harus diseragamkan format kerjasamanya.

"Sebab, selama ini penilaian Kementerian banyak Sister City yang hanya sampai pada euforia tetapi tidak ada langkah lanjutan atau aktivitas yang menunjukkan peran sebagai Sister City. Bahkan Kementerian Kesehatan, Kemenlu, Kemendagri memberikan
support yang luar biasa atas hubungan kerjasama antara Ambon-Vlissingen. Bahkan Kedutaan Indonesia di Belanda turut memberikan apresiasi karena ini merupakan nilai plus bagi kinerja mereka sebagai perwakilan KBRI," imbuh Walikota.

Ditambahkan, masyarakat Kota Ambon sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kota Vlissingen atas kerjasama yang
selama ini dilakukan.

"Karena masyarakat memperoleh efek positif dari kerjasama tersebut. Dan bagi saya, Ini peran SSVA
dalam upaya menjaga hubungan ini tetap berlangsung dengan baik," jelas Walikota.

Sementara itu, Walikota Vlissingen, Bas Van den Tillar mengatakan kerjasama antara Ambon-Vlissingen sangat berbeda sebab ada aktivitas yang mengikutinya.(DiskominfoAmbon)

Djauhari Oratmangun Sebut Alasan Indonesia dan Sichuan Ditakdirkan Bekerjasama

Posted: 13 Dec 2019 02:02 AM PST

CHENGDU, LELEMUKU.COM – Pada tanggal 4 Desember 2019, di Chengdu, Provinsi Sichuan, KBRI Beijing menyelenggarakan forum Indonesia-China (Sichuan) Business Forum on Trade, Tourism and Investment dengan tema "Doing Business with Wonderful Indonesia". Forum Bisnis kali ini yang diselenggarakan di Junior Ballroom JW Marriott Hotel Chengdu dipenuhi oleh lebih dari 210 peserta dari pebisnis Indonesia dan Tiongkok, khususnya dari kawasan Sichuan dan sekitarnya. Bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sichuan, forum ini berhasil menarik minat berbagai perusahaan swasta Tiongkok untuk mengembangkan kerja sama dengan Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan tingginya partisipasi pada forum serta permintaan pertemuan bisnis tatap muka (one-on-one) dari perusahaan Tiongkok dengan pejabat dan sektor swasta Indonesia.

Dalam pidato pembukaannya, Duta Besar RI untuk Republik Rakyat Tiongkok, Bapak Djauhari Oratmangun menyampaikan bahwa kunjungan kali ini ke Sichuan tanggal 4 Desember 2019 merupakan kunjungannya yang ke-4. Di samping itu, Indonesia merupakan negara dengan populasi terbesar ke-4 di dunia sementara Sichuan merupakan provinsi dengan populasi terbesar ke-4 di Tiongkok. Fakta ini seolah-olah mengatakan bahwa Indonesia dan Sichuan ditakdirkan untuk bekerja sama. Dengan modal populasi yang cukup besar, banyak peluang kerja sama yang dapat digali dari kedua belah pihak.

Wakil Gubernur Provinsi Sichuan, Mr. Yang Xingping, mencatat bahwa pada tahun 2018, total perdagangan Provinsi Sichuan dengan Indonesia mencapai 930 juta USD atau meningkat dua kali lipat sebesar 109,6%. Hal ini menjadikan Indonesia mitra dagang Sichuan terbesar ke-5 di ASEAN. Di sisi pariwisata, sebanyak 48 ribu turis Indonesia mengunjungi Sichuan, sementara 51 ribu wisatawan Sichuan mengunjungi Indonesia di tahun 2018. Sichuan juga menjalin kerja sama sister-province dengan provinsi Jawa Barat.

Forum bisnis kali ini terbilang cukup sukses dengan mendatangkan pembicara ternama dari sektor yang menjadi fokus promosi Pemerintah Indonesia dalam kerja sama dengan Tiongkok yaitu perdagangan, pariwisata dan investasi. Deputi BKPM Perencanaan Penanaman Modal, Bapak Ikmal Lukman, menyampaikan faktor yang menguntungkan bagi para investor untuk berinvestasi di Indonesia. Paparan di bidang investasi ini kemudian diikuti dengan presentasi peluang investasi Indonesia di bidang mineral oleh Warisan yang diwakili oleh CFO Warisan, Mr. Christopher Clower.

Di sisi perdagangan, forum menghadirkan Ibu Nur Nurlaila Muhammad, Kepala Pusat Analisa Perdagangan Luar Negeri, yang memaparkan produk-produk potensial Indonesia unggulan yang dapat dikerjasamakan untuk mendukung kebutuhan dalam negeri Tiongkok. Paparan kemudian dilanjutkan oleh Ibu Melvany Angelica Kasih dari PT. Ciomas Adisatwa atau JAPFA Indonesia yang mempromosikan berbagai varian produk yang diproses secara modern dan berstandar internasional untuk memenuhi permintaan pasar Tiongkok.

Di samping berbagai pembicara dari Indonesia, Mr. Wang Yuechun dari Sichuan Changhong Electric Co. Ltd., turut berbagi pengalamannya dalam berinvestasi di Indonesia. Beliau memaparkan bahwa berinvestasi di Indonesia saat ini sudah jauh berbeda dibandingkan dengan saat awal mula Changhong memasuki pasar Indonesia. Selain kemudahan proses berinvestasi, Indonesia juga menyimpan potensi pasar yang besar dengan jumlah populasi yang tinggi diikuti oleh peningkatan populasi kelas ekonomi menengah yang bertumbuh pesat.

Di akhir forum, sejumlah perusahaan saling menjalin kontak untuk menjajaki berbagai kerja sama di berbagai sektor termasuk energi, produk pangan olahan, investasi, industri mineral, infrastruktur, dan lain-lain. Tercatat setidaknya sebanyak 34 perusahaan Tiongkok mendaftarkan diri untuk melakukan pertemuan one-on-one dengan BKPM untuk menyatakan minatnya berinvestasi di Indonesia.

Selama kunjungan tanggal 3-5 Desember 2019, Delegasi Indonesia tidak hanya menghadiri kegiatan forum bisnis, namun juga turut melakukan kunjungan ke kawasan Hi Tech Industrial Development Zone di Chengdu untuk meninjau pusat peringatan dini gempa bumi dan perusahaan teknologi kapal terbang tanpa awak/drone. Delegasi juga berkesempatan bertemu dengan Wakil Gubernur Provinsi Sichuan dan Walikota Chengdu untuk mendiskusikan peluang kerja sama dengan kedua Pemerintah Daerah Tiongkok tersebut.

Pada malam hari tanggal 4 Desember 2019, KBRI Beijing juga menyelenggarakan Malam Budaya dan Gala Dinner Wonderful Indonesia bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Duta Besar Djauhari Oratmangun kembali menonjolkan peluang kerja sama pariwisata dan destinasi wisata Indonesia terbaik berstandar internasional yang dapat dikunjungi dan dinikmati oleh wisatawan asing. (KBRIBeijing)

Djauhari Oratmangun Promosi Wonderful Indonesia di Forum Bisnis Chongqing

Posted: 13 Dec 2019 12:02 AM PST

BEIJING, LELEMUKU.COM – Bertemakan "Doing Business with Wonderful Indonesia", KBRI Beijing bekerja sama dengan Foreign Affairs Office Chongqing Municipal People's Government dan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Beijing menyelenggarakan "Indonesia-China (Chongqing) Business Forum on Trade, Tourism and Investment" pada tanggal 2 Desember 2019 bertempat di Crowne Plaza Chongqing Jiafangbei.

Forum Bisnis yang dihadiri oleh hampir 200 pelaku usaha Tiongkok dan Indonesia tersebut merupakan upaya KBRI Beijing secara terus menerus untuk mencari terobosan dalam meningkatkan ekspor ke Tiongkok, investasi ke Indonesia serta meningkatkan jumlah wisatawan Tiongkok ke Indonesia. Kegiatan Forum Bisnis diawali dengan penampilan Tarian Saman oleh mahasiswa Indonesia di Chongqing yang memukau para peserta Forum Bisnis.

Duta Besar RI untuk RRT, Djauhari Oratmangun, dalam sambutan pembuka menyampaikan bahwa Indonesia dan Chongqing memiliki banyak peluang kerja sama yang sangat potensial di bidang-bidang pengembangan industri mobil, teknologi informasi dan komunikasi, dan kerja people-to-people-contact khususnya pariwisata.

Vice-Mayor of Chongqing Municipal People's Government, Li Bo dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan menyambut baik penyelenggaraan Forum Bisnis di Chonqging. Kegiatan tersebut diharapkan dapat semakin meningkatkan kerja sama Indonesia dan Chongqing di bidang perdagangan, pariwisata dan investasi yang selama ini sudah berjalan dengan sangat baik.

Saat ini terdapat 8 perusahaan asal Chongqing yang telah melakukan investasi di Indonesia, salah satunya yaitu Sokon Group melalui PT Sokonindo Automobile yang telah memiliki pabrik mobil di Serang. Dari sisi pariwisata, tercatat sebanyak 60 ribu wisatawan asal Chongqing telah berkunjung ke Indonesia. Sebagai salah satu dari 4 municipality di Tiongkok, Chongqing juga maju di sektor IT antara lain melalui pendirian Intelligent Technology Park oleh OPPO. Pada tahun 2018 nilai perdagangan Indonesia-Chongqing mencapai USD 1.2 milyar.

Forum Bisnis menghadirkan narasumber yang berasal dari Badan Koordinasi Penanaman Modal, Kementerian Perdagangan, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Beijing, Huawei dan Sokon Motor Group. Kegiatan diakhiri dengan sesi networking antara pelaku usaha kedua negara yang berminat menjajaki kerja sama lebih mendalam.

Seusai Forum Bisnis, Dubes RI dan para pembicara diundang dalam suatu jamuan makan malam khusus Indonesia oleh Walikota Chongqing, Mr. Tang Liangzhi beserta jajaran. Dalam jamuan tersebut, delegasi Indonesia dihibur dengan lagu "Sing Sing So" yang dibawakan oleh vokal grup anak-anak kota Chongqing. Dubes RI juga membalas dengan menampilkan lagu "Sio Mama" bagi Walikota dan jajaran.
Jamuan juga dihadiri oleh Founder & Chairman Chongqing Sokon Industry Group Co., Ltd, Mr. Zhang Xinghai yang menyampaikan minatnya untuk memperluas investasi di Indonesia.

Sebagai catatan, kegiatan Forum Bisnis Indonesia-Chongqing masuk dalam salah satu agenda Asia-Europe Cooperation Dialogue Boao Forum for Asia (BFA), forum internasional bergengsi yang berkantor pusat di Tiongkok. Dubes Djauhari Oratmangun bersama dengan delegasi Indonesia turut menghadiri sesi pembukaan BFA yang salah satunya menampilkan Chairman BFA, Mr. Ban Ki Moon, sebagai salah satu pembicara. (KBRIBeijing)

BI Selalu Bersinergi Dalam Transformasi Inovasi Menuju Indonesia Maju

Posted: 13 Dec 2019 12:02 AM PST

AMBON, LELEMUKU.COM – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku menggelar Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (BI) di Kota Ambon pada tanggal 12 Desember 2019.

Tema yang diusung kali ini yaitu Sinergi Transformasi Inovasi Menuju Indonesia Maju. Tema ini dirasa tepat sebagai strategi Bank Indonesia untuk mendorong pertumbuhan ekonomi ditengah melambatnya ekonomi global saat ini.

Dalam rilis media, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Maluku, Noviarsono Manullang mengungkapkan kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi Bank Indonesia kepada stakeholder terkait yang telah bekerja sama selama satu tahun terakhir untuk mendukung tugas dan fungsi Bank Indonesia sekaligus wujud akuntabilitas dan transparansi sesuai amanat Undang-Undang Bank Indonesia.

Sebelumnya Pertemuan Tahunan Bank Indonesia juga telah digelar di Jakarta yang turut dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Kegiatan serupa juga digelar diseluruh Kantor Perwakilan Bank Indonesia di setiap Ibu Kota Provinsi. Pada Pertemuan Tahunan kali ini, dipaparkan perkembangan kondisi ekonomi baik dalam skala global, nasional maupun regional di Provinsi Maluku.

Sepanjang tahun 2019, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku telah melakukan berbagai upaya dalam pengendalian inflasi dengan bekerjasama bersama pemerintah daerah. Sampai dengan bulan November inflasi Maluku tumbuh 3,54% (yoy) atau masih dalam batas sasaran yang ditetapkan. Dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Maluku, Bank Indonesia telah memberikan rekomendasi terkait sumber pertumbuhan ekonomi baru antara lain sektor perikanan, sektor pariwisata dan sektor industri. Bank Indonesia juga memberikan rekomendasi terkait dengan komoditas strategis dan bentuk olahan untuk meningkatkan nilai tambah dan meningkatkan ekspor kepada pemerintah daerah.

Selain itu, Bank Indonesia juga mendorong pengembangan UMKM melalui binaan-binaannya dibeberapa sektor seperti pertanian, perdagangan hingga produk unggulan seperti tenun. Sebagai satu-satunya lembaga yang bertugas dalam pengedaran Uang Rupiah, Bank Indonesia di Provinsi Maluku juga melakukan kegiatan kas keliling ke pulau 3T (terluar, terdepan dan tertinggal) sebanyak 5 kali. Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pemeriksaan kesehatan gratis ketika berkunjung ke pulau-pulau 3T tersebut. Pada tahun 2019 juga diluncurkan QRIS Unggul yaitu program standardisasi QR untuk mempermudah pembayaran transaksi online (non tunai). Disamping itu di Provinsi Maluku, Bank Indonesia juga menyalurkan bantuan senilai +Rp2.693.500.000,- sepanjang tahun 2019. Program bantuan mencakup upaya pengendalian inflasi, pengembangan produk unggulan, ekonomi syariah, pariwisata hingga bantuan sarana dan prasaran untuk pendidikan maupun ibadah.

Pada Pertemuan Tahunan kali ini, Bank Indonesia Provinsi Maluku kembali menggelar fashion show Tenun Tanimbar yang sejak 2017 telah di dorong oleh Bank Indonesia sebagai salah satu produk unggulan dari Provinsi Maluku. Selain itu, Bank Indonesia Provinsi Maluku menghadirkan beberapa UMKM binaannya sebagai bentuk dukungan promosi pada produk-produk yang dihasilkan.

Dalam kegiatan ini Bank Indonesia Provinsi Maluku juga memberikan BI Award yang terdiri dari 10 kategori kepada stakeholder yang telah berkontribusi mendukung tugas dan fungsi Bank Indonesia. Kategori tersebut antara lain kepada Dinas OPD paling aktif dalam pengendalian inflasi, Kabupaten dan Kota paling aktif dalam ngendalian inflasi, Bank dengan tingkat kepatuhan tertinggi, Kas Titipan Terbaik di Maluku, Kontak liaison paling koperatif – Sektor industri Pengolahan, Kontak liaison paling koperatif – Sektor Perdagangan, Kontak liaison paling koperatif – Sektor jasa, Media cetak paling parsitipatif, Media elektronik paling parsitipatif dan Stakeholder teraktif dalam mendukung kegiatan layanan penyebaran uang di wilayah 3T.

Bank Indonesia juga menyampaikan apresiasi setingi-tingginya kepada pemerintah Provinsi Maluku serta Pemerintah kabupaten/ kota atas kerjasamanya yang telah dijalin selama ini. Kedepannya diharapkan sinergi dengan seluruh pemangku kepentingan semakin dipererat untuk dapat mendorong pencapaian kesejahteraan masyarakat khususnya di Provinsi Maluku. (Laura Sobuber)

Marissa Nasution Umumkan Alaia Moana akan Jadi Kakak

Posted: 12 Dec 2019 06:02 PM PST

JAKARTA, LELEMUKU.COM – Banyak cara yang dilakukan seseorang untuk mengumumkan hal terbaik dalam hidupnya, begitupun presenter kondang 33 tahun berdarah Jerman dan Batak, Marissa Nasution.

Istri dari Bennedikt Brueggemann itu membuat banyak rekan selebriti dan 1,3 juta pengikut di istagram kaget bahagia pada Selasa, 10 Desember 2019.

Seperti komentar dari Cinta Laura Kiel yang turut memberi selamat.

"Apa?!!! Selamat!," ucap dia dengan menambahkan imotikon hati berwarna biru.

Di postingan awal Marissa dengan menggendong Alia Moana, ia menyebutkan bahwa putri kecilnya itu akan menjadi seorang kakak.

"and suddenly my baby is going to be a big sister," tulis dia yang artinya dan tiba-tiba bayiku akan menjadi kakak.

Kemudian disusul dengan hasil USG kehamilan keduanya dan meminta untuk para fansnya menebak apakah bayinya kelak berjenis kelamin perempuan atau laki-laki.

"Selamat pagi, udah kelihatan si hidung mancung, Laki-laki atau perempuan?," pintanya. (Laura Sobuber)

Anthony Latuheru Nilai Pesparawi Kota Ambon Sebagai Ajang Bangun Rasa Percaya Diri

Posted: 12 Dec 2019 05:02 PM PST

AMBON, LELEMUKU.COM – Sekretaris Kota (Sekkot) Ambon, Provinsi Maluku, Anthony Gustaf Latuheru, SH., M.Si mengajak seluruh peserta untuk bangun rasa saling percaya diantara peserta lomba dengan para panitia dan juri.

"Nilai-nilai utama yang menjadi fondasi Pesparawi akan dapat diwujudkan sebagai salah satu spirit keagamaan kedepan. Karena itu, hindarilah berbagai perbedaan dengan membangun rasa saling percaya baik dengan sesama peserta maupun dengan para panitia maupun juri," kata Sekkot saat membuka Lomba Banding Nyanyi Pesparawi tingkat Kota Ambon, Kamis (12/12/2019), di Baileo Oikumene-Ambon.

Menurut Latuheru, menjadikan juara sebagai simbol utama kesuksesan merupakan suatu orientasi yang keliru dan harus dikesampingkan.

"Juara maupun hadiah yang diterima hanyalah bonus yang kita raih. Jauh lebih penting adalah meningkatnya kualitas spiritualisme dengan mewujudkan nilai-nilai hidup yang harmonis, penuh toleransi antar umat beragama, saling tolong menolong, sehingga melahirkan ketahanan iman yang semakin kuat diantara masyarakat Kota Ambon," terangnya.

Dengan demikian, lanjut Sekkot, maka masyarakat Kota Ambon akan mampu menangkal isi-isu negatif, meningkatkan rasionalisme dan membangun hubungan persaudaraan lebih akrab diantara masyarakat Ambon.

Ditambahkan, Pesparawi tingkat Kota Ambon yang dilaksanakan setelah Kota Ambon resmi dikukuhkan dalam jaringan kota kreatif berbasis Music oleh UNESCO adalah sebagai bagian dari proses seleksi dan persiapan menuju event pesparawi tingkat provinsi Maluku. Sehingga diharapkan, semua peserta dapat termotivasi untuk memiliki kesadaran dalam berkarya dan mencurahkan kemampuan yang terbaik, sehingga menjadi bukti bahwa Ambon benar-benar layak menyandang predikat City of Music.

Kepada Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) Kota Ambon, Sekkot meminta untuk mempersiapkan kontingen kota secara baik, sehingga mampu meraih prestasi terbaik ditingkat provinsi nanti. (DiskominfoAmbon)

Presiden Jokowi Resmikan Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek

Posted: 12 Dec 2019 04:32 PM PST

BEKASI, LELEMUKU.COM -Presiden Joko Widodo meresmikan jalan tol layang Jakarta-Cikampek yang mulai dibangun sejak 2017 lalu. Pembangunan infrastruktur tersebut yang direncanakan untuk dapat digunakan pada liburan natal dan tahun baru tersebut dimaksudkan untuk mengurai kemacetan dari Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

"Banyak keluhan-keluhan yang masuk kepada saya kalau sudah lewat yang namanya Cikampek-Jakarta atau Jakarta-Cikampek macetnya bisa berjam-jam. Kita harapkan dengan selesainya Jakarta-Cikampek II _elevated_ ini persoalan itu sudah tidak kita dengar lagi," ujar Presiden dalam sambutan peresmian di Kilometer 38, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Kamis, 12 Desember 2019.

Jalan tol layang sepanjang 36,4 kilometer tersebut merupakan jalan tol bertingkat yang dibangun di atas jalan tol Jakarta-Cikampek. Tol layang ini dibangun untuk memisahkan kepadatan kendaraan di jalur perjalanan Jakarta-Bekasi-Cikarang dengan jalur perjalanan jarak jauh seperti tujuan Cirebon, Bandung, Semarang, dan Surabaya sehingga diharapkan dapat mengurangi kemacetan.

Presiden dalam kesempatan tersebut mengapresiasi penyelesaian pembangunan jalan tol layang tersebut. Sebab, pembangunan yang dilakukan di sekitar jalan aktif serta berdekatan dengan proyek pembangunan lintas rel terpadu (LRT) dan kereta cepat tentu menjadi tantangan tersendiri.

"Saya memberikan apresiasi atas selesainya pembangunan jalan tol ini. Saya tahu, prosesnya sangat rumit. Jalan yang ada harus tetap dibuka dan berjalan, di dekatnya ada pembangunan LRT, di dekatnya lagi ada pembangunan kereta cepat sehingga bukan sesuatu yang gampang untuk diselesaikan karena berada di tengah lalu lintas yang sangat padat," kata Presiden.

"Bayangkan ada 200 ribu kendaraan yang lalu-lalang per hari, mondar-mandir sangat padat, dan pembangunannya ada di atasnya. Tapi alhamdulillah semuanya berjalan dengan lancar sehingga kita harapkan ini bisa mengurai kemacetan," imbuhnya.

Untuk diketahui, dalam waktu dekat jalan tol yang membentang dari Cikunir hingga Karawang Barat tersebut dapat dilalui kendaraan khususnya saat libur perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 secara gratis hingga tahun baru.

"Akan digratiskan sampai nanti tahun baru. Kita harapkan dengan dibukanya silang ini, kemacetan yang setiap hari sudah empat tahun ini kita rasakan, sejak 2016, nanti betul-betul bisa terkurangi dengan baik. Kalau dari hitung-hitungan, bisa mengurangi kemacetan 30 persen," ucapnya.

Hadir dalam peresmian tersebut di antaranya Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko. (KSP)

Jokowi Tinjau Pembangunan LRT Jabodebek dan Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Posted: 12 Dec 2019 04:32 PM PST

BEKASI, LELEMUKU.COM – Dalam kunjungan kerja ke Provinsi Jawa Barat pada Kamis, 12 Desember 2019, Presiden Joko Widodo turut meninjau perkembangan pembangunan lintas rel terpadu (LRT) Jabodebek dan kereta cepat Jakarta-Bandung yang lokasinya berdekatan dengan jalan tol layang Jakarta-Cikampek.

Presiden mengatakan bahwa kompleksitas dari pembangunan LRT dan kereta cepat tersebut cukup tinggi mengingat lokasi dan waktunya yang berdekatan dengan pembangunan infrastruktur lain, yakni jalan tol layang Jakarta-Cikampek sepanjang 36,4 kilometer yang baru saja diresmikan. Hal tersebut ditambah dengan kondisi lalu lintas di sekitarnya yang harus tetap berjalan.

"Contoh jalan tol (layang) ini, itu kesempatan memasang _girder_-nya hanya berapa jam? Tiga sampai empat jam per hari karena lalu lintas yang begitu sangat padat dan hanya malam hari. Yang kedua, di sampingnya lagi ada LRT dibangun, sampingnya ada kereta cepat. Bayangkan rumitnya," ujarnya di Kilometer 16, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi.

Meski demikian, pembangunan tersebut tetap harus dilakukan untuk mengejar ketertinggalan dan meningkatkan daya saing, kecepatan, serta efisiensi. Presiden optimistis bahwa pembangunan LRT dan kereta cepat tersebut akan dapat diselesaikan segera. Pihaknya menargetkan agar proyek-proyek tersebut dapat diselesaikan di akhir tahun 2021 mendatang.

"Kereta cepat ini investasinya USD6 miliar dan akan diselesaikan insyaallah nanti di akhir 2021. LRT investasi Rp29 triliun akan selesai juga di akhir 2021. Semuanya akan selesai, nanti akan terintegrasi," ucapnya.

Mendampingi Presiden dalam peninjauan tersebut di antaranya Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.(KSP)