Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Budi Setiawan Hadiri Launching dan Bedah Buku Polri dalam Dinamika Sejarah.

Budi Setiawan Hadiri Launching dan Bedah Buku Polri dalam Dinamika Sejarah

Budi Setiawan Hadiri Launching dan Bedah Buku Polri dalam Dinamika Sejarah
Polres Sumedang Gelar Upacara Pemberian Penghargaan ke Anggota Berprestasi
Gempa Bumi 5,2 SR Mengguncang Banten, Jakarta dan Jawa Barat, Tidak Berpotensi Tsunami

Posted: 30 Jul 2019 03:48 AM PDT

BEKASI, LELEMUKU.COM - Karo Multimedia Divhumas Polri, Brigjen Pol. Drs. Budi Setiawan, M.M., menghadiri Peluncuran dan Bedah Buku yang berjudul 'Polri dalam Dinamika Sejarah' di Auditorium Universitas Bhayangkara Jaya (Ubhara Jaya), Bekasi, Provinsi Jawa Barat (Jabar), pada Selasa (30/07/2019).

Dalam sambutannya, Rektor Ubhara Jaya Irjen Pol. (P) Drs. H. Bambang Karsono, S.H., M.M., mengucapkan selamat datang dan terima kasih dengan penuh rasa hormat kepada tamu undangan yaitu Irwasum Polri, Komjen. Pol. Drs. Moechgiyarto, S.H., M.Hum. dan Pejabat Utama Mabes Polri karena telah memberikan kepercayaan kepada Ubhara Jaya untuk peluncuran dan bedah buku.

Irwasum Polri yang mewakili Kapolri memberikan 23 Buku kepada 23 Tamu Undangan yang hadir dan langsung melaksanakan foto bersama.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Ketua Pembina Yayasan Brata Bhakti, Jenderal Pol (P) Drs. Chaerudin Ismail, S.H., M.H., Mantan Menpora RI Brigjen Pol (P) Dr. Taufik Efendi, Edito Penerbit Komjen Pol. (P) Drs. Ahwal Lutan, S.H., MBA., M.M., Perwakilan Yayasan Tenaga Kerja Indonesia Oetojo Oesman, S.H., Ketua Pengurus YBB Irjen Pol. (P) Drs. E. Winarto, S.H., M.Si., S.E.(HumasPolri)

Polres Sumedang Gelar Upacara Pemberian Penghargaan ke Anggota Berprestasi

Posted: 30 Jul 2019 03:20 AM PDT

SUMEDANG, LELEMUKU.COM - Polres Sumedang menggelar upacara pemberian penghargaan personel yang berprestasi bertempat di halaman Mako Polres Sumedang Jln. P. Gajah Agung No. 07 Kelurahan Situ Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat pada Senin (29/07/2019)

Menurut Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, S.I.K. pada kegiatan tersebut bertindak selaku Inspektur upacara adalah Kapolres Sumedang AKBP Hartoyo .S.I.K, M.H., komandan upacara Paur Subag Dal Ops Polres Sumedang Ipda Awang Munggardijaya S.H. didampingi oleh Wakapolres Sumedang Kompol Sigit Rahayudi S.I.K., Para Kabag, Para Analis Kebijakan, Para Kasat, Para Kapolsek, Para Perwira, Personel Polres Sumedang dan ASN Polres Sumedang Polda Jabar

Kapolres Sumedang AKBP Hartoyo S.I.K, M.H., dalam amanatnya mengucapkan selamat kepada para personel Polri Polres Sumedang yang telah berhasil mengungkap kasus Narkotika jaringan Bandung dan telah mengamankan barang buktinya.

Kapolres Sumedang mengharapkan agar seluruh anggota untuk tidak henti-hentinya mengukir prestasi.

Adapun personel Polri Polres Sumedang yang mendapatkan penghargaan yaitu Iptu Taryono (KBO Sat Narkoba Polres Sumedang), Ipda Eli Supriadi (Kanit Idik I Sat Narkoba Polres Sumedang), Aiptu Suyitno (Brigadir Unit Idik I Sat Narkoba Polres Sumedang), Bripka Ana Wahyuna (Brigadir Unit Idik I Sat Narkoba Polres Sumedang), Brigadir Tri Mukti Hariyono (Brigadir Unit Idik I Sat Narkoba Polres Sumedang), Brigadir Gugi Miftah Hulfalah (Brigadir Unit Idik I Sat Narkoba Polres Sumedang), Brigadir Pipin Sopian (Brigadir Unit Idik I Sat Narkoba Polres Sumedang) dan Brigadir Irfan Mustamsikin, SH. (HumasPolri)

Gempa Bumi 5,2 SR Mengguncang Banten, Jakarta dan Jawa Barat, Tidak Berpotensi Tsunami

Posted: 30 Jul 2019 02:04 AM PDT

JAKARTA, LELEMUKU.COM – Hari Minggu (28/7/2019), pukul 21.25.01 WIB, wilayah Banten, Jakarta, dan Jawa Barat diguncang gempabumi tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki kekuatan M=5,2 yang selanjutnya dimutakhirkan menjadi M=4,9. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 7,39 LS dan 105,98 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 76 km arah Barat Daya Kota Pelabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi, Propinsi Jawa Barat pada kedalaman 44 km.

Gempabumi di selatan Sukabumi ini, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, merupakan gempabumi berkedalaman dangkal diakibatkan oleh aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menyusup ke bawah Lempeng Eurasia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi ini dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan obliq naik (thrust- oblique).

Dampak gempabumi berdasarkan laporan masyarakat dirasakan di Pelabuhan Ratu, Cisolok, Malingping dan Sukabumi Selatan dalam skala intensitas III MMI, Depok, Tangerang, Serang, Rangkasbitung , Sawarna, Panggarangan, Menes, Carita dan Munjul II-III MMI, Lembang, Jakarta dan Karawang II MMI. Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami

Hingga pukul 22.01 WIB, Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).

Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan. Mohon cermati dan terus berlatih langkah-langkah praktis untuk antisipasi bahaya gempabumi, baik pada saat persiapan sebelum gempa, saat dan setelah gempabumi. (PSP)